Mengembalikan nilai yang paling sering berulang, atau repetitif, dalam array atau rentang data.
Sintaks
MODE.SNGL(number1,[number2],...)
Sintaks fungsi MODE.SNGL memiliki argumen berikut:
-
Number1 Diperlukan. Argumen pertama yang ingin Anda hitung modusnya.
-
Number2, ... Opsional. Argumen 2 sampai 254 yang ingin Anda hitung modusnya. Anda juga bisa menggunakan array tunggal atau array referensi ketimbang argumen yang dipisahkan oleh koma.
Keterangan
-
Argumen bisa berupa angka atau nama, array, atau referensi yang berisi angka-angka.
-
Jika sebuah argumen array atau referensi mencakup teks, nilai logis, atau sel kosong, maka nilai-nilai itu diabaikan; akan tetapi sel-sel dengan nilai nol dimasukkan.
-
Argumen yang merupakan nilai kesalahan atau teks yang tidak dapat diterjemahkan menjadi angka menyebabkan kesalahan.
-
Jika unit data tidak berisi titik data duplikasi, MODE.SNGL mengembalikan nilai kesalahan #N/A.
: fungsi MODE.SNGL mengukur tendensi sentral, yang merupakan lokasi pusat sekelompok angka dalam distribusi statistik. Tiga ukuran umum tendensi sentral antara lain:
-
Rata-rata yang merupakan nilai rata-rata aritmatika, dan dihitung dengan menambahkan sekelompok angka lalu membaginya dengan hitungan angka tersebut. Misalnya, rata-rata dari 2, 3, 3, 5, 7, dan 10 adalah 30 dibagi 6, yaitu 5.
-
Median merupakan angka tengah sekelompok angka; jadi, separuh dari angka-angka tersebut mempunyai nilai yang lebih besar dari mediannya, dan separuh angka mempunyai nilai yang lebih kecil dari median. Misalnya, median dari 2, 3, 3, 5, 7, dan 10 adalah 4.
-
Modus yang merupakan angka yang paling sering muncul dalam sekelompok angka. Misalnya, modus dari 2, 3, 3, 5, 7, dan 10 adalah 3.
Untuk distribusi simetris dari sekelompok angka, ketiga ukuran tendensi sentral ini semuanya sama. Untuk distribusi condong dari sekelompok angka, bisa berbeda.
Contoh
Salin contoh data di dalam tabel berikut ini dan tempel ke dalam sel A1 lembar kerja Excel yang baru. Agar rumus menunjukkan hasil, pilih datanya, tekan F2, lalu tekan Enter. Jika perlu, Anda bisa menyesuaikan lebar kolom untuk melihat semua data.
Data |
||
5,6 |
||
4 |
||
4 |
||
3 |
||
2 |
||
4 |
||
Rumus |
Deskripsi |
Hasil |
=MODE.SNGL(A2:A7) |
Modus, atau angka di atas yang paling sering muncul |
4 |